Nasib tak tentu yang dialami klub-klub Indonesia Super League juga dialami tim-tim Divisi Utama Liga Indonesia. Sebagaimana dua kompetisi teratas di Indonesia itu sudah dihentikan berdasarkan keputusan komite eksekutif PSSI, karena pembekuan yang dilakukan oleh Kemenpora kepada PSSI.
Bandar Poker
Seluruh tim DU pun melakukan rapat dengan PT Liga Indonesia selaku operator pada kamis (7/5) malam. Dalam rapat yang membahas kelanjutan kompetisi tersebut, dijabarkan beberapa opsi yang ditawarkan PT Liga untuk kompetisi musim selanjutnya.
Opsi tersebut antara lain musim baru DU yang digelar pada Oktober 2015 dan berakhir Juni 2016 hingga menggelar turnamen untuk klub DU dengan tajuk Piala Utama. Namun hal tersebut belum bisa dipastikan klub karena akan ada Rapat Umum Pemegang Saham pada 12 Mei mendatang.
"Tadi disebutkan akan ada turnamen untuk mengisi waktu kosong yang mungkin namanya Piala Utama. Tapi itu jelas belum bisa menghilangkan kekecewaan kami. Yang jelas tim kami liburkan hingga sidang RUPS 12 Mei nanti," jelas manajer Cilegon United, Yudi Apriyanto.
"Kami jelas kecewa dengan penghentian DU, semua tim sudah mempersiapkan diri untuk musim baru. Kami bahkan sudah sejak Desember 2014," keluh Yudi menambahkan.
Serupa dengan Cilegon, Villa 2000 juga belum menentukan soal tim dan tengah dalam masa liburan. Ada opsi,The Black Orange memutus kontrak para pemain hingga ada kejelasan soal kompeitis.
"Kita belum tahu karena akan rapat manajemen terlebih dahulu. Ada opsi untuk pengakhiran kontrak dihitung secara proporsional sejak pemain tandatangan kontrak sampai 2 Mei 2015," jelas Noor Arief Budiman selaku markom tim.
"Tadi disebutkan akan ada turnamen untuk mengisi waktu kosong yang mungkin namanya Piala Utama. Tapi itu jelas belum bisa menghilangkan kekecewaan kami. Yang jelas tim kami liburkan hingga sidang RUPS 12 Mei nanti," jelas manajer Cilegon United, Yudi Apriyanto.
"Kami jelas kecewa dengan penghentian DU, semua tim sudah mempersiapkan diri untuk musim baru. Kami bahkan sudah sejak Desember 2014," keluh Yudi menambahkan.
Serupa dengan Cilegon, Villa 2000 juga belum menentukan soal tim dan tengah dalam masa liburan. Ada opsi,The Black Orange memutus kontrak para pemain hingga ada kejelasan soal kompeitis.
"Kita belum tahu karena akan rapat manajemen terlebih dahulu. Ada opsi untuk pengakhiran kontrak dihitung secara proporsional sejak pemain tandatangan kontrak sampai 2 Mei 2015," jelas Noor Arief Budiman selaku markom tim.
Bandar Poker - Klub Divisi Utama Masih Menunggu Kepastian
Posted By
Tidak ada komentar:
Posting Komentar